28 Januari 2019

Skenario Konseling Kelompok Masalah Belajar


Konseling Kelompok adalah bantuan yang diberikan oleh konselor kepada beberapa individu (klien) dalam rangka mengentaskan masalah yang dihadapi. Dalam kegiatan konseling kelompok, seorang konselor bertindak sebagai pemimpin kelompok, sedangkan para siswa/peserta didik sebagai anggota kelompok. Masalah yang dibahas adalah masalah yang dialami oleh para anggota kelompok. Namun, dalam kegiatannya, perlu disepakati masalah siapa yang akan terlebih dahulu dibahas bersama. Anggota kelompok lain dapat memberikan saran atau masukan untuk dipertimbangkan oleh siswa yang masalahnya sedang dibahas.
Untuk lebih jelasnya, di bawah ini ada sebuah contoh skenario dalam kegiatan konseling kelompok :
Topik   : Masalah Kurangnya minat belajar (masalah belajar)
TAHAP PEMBENTUKAN
Konseli
Assalamu ‘alaikum...
Konselor
Walaikum salam. Silakan masuk! (konselor berdiri menyambut para siswa dan menyalami mereka)
Wahh,,,Ada Haslinda, sama teman-teman juga. Ayo, mari masuk nak!
Haslinda
Terima kasih, Bu!
Konselor
Nah, kalau ramai-ramai begini ke ruangan Ibu kan lebih nyaman. Silakan duduk semuanya! Ibu ucapkan terima kasih kalian sudah bersedia mengikuti kegiatan konseling kelompok pada hari ini. Oya, bagaimana kabarnya?
konseli
Alhamdulillah baik, Bu!
Konselor
Baik. Nah, agar kegiatan kita ini mendapatkan manfaat dan juga hikmah, kita berdoa dulu yah! Insya Allah apa yang kita lakukan hari ini selalu mendapat petunjuk dari Allah. Siapa yang mau memimpin doa?
Haslinda
Saya, Bu.
Konselor
Baik, Haslinda silakan!
Haslinda
Baiklah teman-teman. Semoga kegiatan kita hari ini dapat berjalan dengan lancar. Untuk itu terlebih dahulu kita berdoa. Doa dimulai.
( para anggota kelompok berdoa dalam hati)
Selesai!
Konselor
Alhamdulillah. Nah, kita lanjutkan yah. Kira-kira di sini ada yang belum saling kenal?
Haslinda
Kami sudah saling mengenal, bu. Malah setiap hari sama-sama. Ada suarni, nur azizah, dan dirsan. Eh, tapi dirsan tidak setiap hari bersama kami, Bu. Hehehe (seluruh anggota kelompok ikut tertawa)
Konselor
Alhamdulillah kalu begitu. Selanjutnya, Ibu ingin menyampaikan bahwa kegiatan kita sekarang ini dinamakan konseling kelompok. Ada yang tahu apa itu konseling kelompok? Atau ada yang pernah mengikuti?
Suarni
Saya pernah dengar, Bu. Tapi belum pernah mengikuti?
Konselor
oo...begitu. kalau yang lain?
Semua Anggota
Sama, Bu....ini baru pertama kali.
Konselor
Baiklah kalau begitu..Ibu akan menjelaskan apa itu konseling kelompok. Konseling kelompok itu, kita memanfaatkan proses dinamika kelompok untuk membantu individu yang mengalami masalah yang dihadapi. Ada pemimpin kelompok yaitu Ibu sendiri, dan kalian sebagai anggota kelompoknya. Bagaimana, sudah ada gambaran?
Semua Anggota
Iya Bu....
konselor
Selanjutnya, dalam kegiatan ini, kita juga harus taat asas. Ada 4 asas dasar dalam kegiatan kita ini. Pertama yaitu asas keterbukaan. Dimana, setiap anggota kelompok harus terbuka dalam mengutarakan masalahnya. Dengan begitu, masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan baik.
Dirsan
Maksudnya, Bu? Jadi di sini kita buka rahasia dong?
Konselor
Tidak begitu juga maksudnya. Hanya saja, ketika kita sepakati, ada hal-hal yang tetap menjadi rahasia pribadi kalian. Namun, ketika masalah yang kita bahas nanti tidak disampaikan secara terbuka, bagaimana dicari solusinya? Iya kan?
Dirsan
Iya Bu. Saya mengerti.
Konselor
Yang kedua, asas kesukarelaan. Jadi, selain terbuka mengungkapkan masalahnya, tentu juga harus sukarela. Artinya tidak dipaksa mengikuti kegiatan ini. Ada diantara kalaian yang Ibu paksa datang?
Semua Anggota
Tidak Bu....
Konselor
Ketiga, asas kenormatifan. Maksudnya, kita harus menghargai satu sama lain. Tidak menyela saat temannya mengungkapkan pendapat. Terakhir, asas yang paling penting. Ada yang tahu?
Konselor
tadi Dirsan sempat menyinggung rahasia-rahasia, asas yang keempat adalah asas kerahasiaan. Jadi, segala apa yang dibahas disini yang terkait rahasia pribadi masing-masing, tidak boleh dibocorkan di luar. Semua harus berjanji untuk saling menjaga rahasia. Sepakat?
Semua Anggota
Sepakat....!
konselor
Untuk kegiatan ini kira-kira kita butuh waktu berapa menit?
Semua Anggota
Satu jam pelajaran saja, Bu....!
Tahap peralihan
Konselor
Baiklah. Kita sepakati satu jam pelajaran saja. Sekarang, coba masing-masing ungkapkan masalah yang dihadapi. Dimulai dari Haslinda dulu ya. Ayo silakan!
Haslinda
Saya bosan sekolah bu. Mending saya di rumah nonton tv dan masak sambil mencoba resep baru, hehe
Suarni
Saya sebenarnya ingin sekolah, tapi jarak rumah saya yang terlalu jauh, sehingga kesulitan untuk datang tepat waktu.
Dirsan
Saya Alhamdulillah tidak pernah alpa atau bolos. Cuma, saya merasa tidak cocok dengan jurusan yang saya ambil Bu, sepertinya salah masuk jurusan, hehehe..
konselor
Alhamdulillah. Semua sudah mengungkapkan masalahnya dengan terbuka. Sekarang, masalah siapa yang akan kita bahas lebih dulu?
TAHAP KEGIATAN
Konselor
Nah, Dirsan. Sepakat usulan teman-teman mu? Boleh kami dengarkan tentang masalah yang kamu hadapi?
Dirsan
Iya, Bu. Saya siap! Begini, Bu..., teman-teman, sebelumnya, saya dipaksa ambil jurusan MIPA. Padahal saya tidak terlalu suka dengan perhitungan. Jadi, kalaupun saya masuk kelas selama ini, saya tidak terlalu serius mengikuti mata pelajarannya. Nilai sya juga tidak bisa dibilang bagus, selalu rendah. Sepertinya saya selalu merasa menyesal masuk jurusan ini.
Haslinda
Padahal jurusan MIPA itu keren loh, hehehe
Suarni
Apakah kamu belum pernah mengikuti bimbingan peminatan jurusan?
Disan
Belum.
Haslinda
Biasanya, kita kan diminta untuk bimbingan terkait pemilihan jurusan.
Dirsan
Itu juga masalahnya. Dulu, saya lebih mengikuti saran teman-teman di kelas. Apalagi katanya jurusan itu tergolong banyak diminati.
Suarni
Sebaiknya kamu konsultasi lagi. Ini kan terkait karir kamu nanti. Sayang sekali kalau tidak kamu manfaatkan kesempatan ini. Banyak orang yang ingin masuk di jurusan tersebut tapi tidak punya kesempatan. Kamu beruntung. Sekalian ikut bimbingan karir yang diadakan guru BK.
Haslinda
Betul itu, coba saja konsultasi dulu.
Dirsan
Saya malu...
Dirsan
( menghela napas panjang)
Baiklah. Insya Allah saya akan coba teman-teman.
Konselor
Nah, bagaimana, apakah sudah lumayan lega bisa berbagi dengan teman-temanmu?
Dirsan
Iya Bu. Alhamdulillah! Terima kasih teman-teman atas sarannya
TAHAP PENUTUP
Konselor
Baiklah. Sepertinya waktu kita juga sudah habis. Kita cukupkan sampai di sini untuk pertemuan pertama kita. Sebelum kita tutup, ada yang mau berikan tanggapannya?
Haslinda
Saya rasa, kegiatan konseling kelompok ternyata menyenangkan, Bu. Kita bisa curhat-curhatan, hehe
Suarni
Iya, apalagi, kita bisa saling memberi masukan

( yang lain mengangguk, setuju)
Konselor
Jadi, untuk pertemuan selanjutnya kapan? Sekaligus kita dengarkan perkembangan masalahnya Dirsan dan mendengarkan masalah teman kalian yang lain juga.
Semua Anggota
Minggu depan saja, Bu.
Konselor
Baiklah. Insya Allah minggu depan kita bertemu lagi ya. Ingat, tetap jaga asas yang ibu sebutkan tadi. Termasuk asas yang terakhir. Asas apa anak-anak?
Semua Anggota
Rahasia...............Bu!!! (seluruh anggota tertawa)
Konselor
Bagus...mantap. Kita tutup kegiatan kita, silakan kembali ke kelas! Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh!
Semua Anggota
Waalaikum salam warahmatullahi wabarakatuh ( semua peserta menyalami konselor, kemudian meninggalkan ruangan).

0 komentar:

Posting Komentar